P5 - Proyek Minyak Kelapa
Minggu ini, siswa-siswi di SMP Negeri 1 Sanggar
belajar sesuatu yang berbeda dan menarik! Di bawah pohon nangka yang teduh,
tepat di samping ruang UKS, mereka belajar membuat minyak kelapa dari buah
kelapa tua. Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek P5 (Proyek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila) yang mengajak para siswa untuk lebih kreatif dan
memahami proses produksi lokal. Suasana menjadi semakin seru karena mereka
tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga langsung praktik dengan bimbingan
para guru.
Sejak pagi, para siswa sudah sibuk mengupas,
memarut, dan memeras kelapa tua untuk mendapatkan santannya. Mereka bekerja
sama dalam kelompok, saling membantu, dan bahkan berbagi tugas agar prosesnya
lebih cepat. Banyak momen lucu terjadi ketika beberapa siswa mencoba memarut
kelapa untuk pertama kalinya—ada yang pelan-pelan, ada juga yang terlalu
semangat hingga membuat kelapa terpental! Namun, semua itu menjadi pengalaman
berharga yang mengajarkan mereka tentang ketelitian dan kesabaran.
Setelah santan kelapa diperas, mereka mulai
memasaknya hingga menjadi minyak. Aroma wangi kelapa yang sedang dimasak
menguar di sekitar area, membuat suasana semakin menyenangkan. Sambil menunggu
minyaknya jadi, para siswa berdiskusi tentang manfaat minyak kelapa dan kegunaan
lain dari ampas yang dihasilkan. Ampas yang tertinggal setelah minyak kelapa
dibuat ini disebut “Tay Mina”. Menariknya, ampas ini tidak dibuang begitu saja.
Minggu depan, para siswa akan memanfaatkan Tay Mina ini untuk membuat bubur Blondo,
sebuah makanan tradisional yang gurih dan lezat!
Kegiatan ini tidak hanya mengajarkan mereka cara
membuat minyak kelapa dan bubur Blondo, tetapi juga nilai-nilai kebersamaan dan
keberlanjutan. Siswa belajar untuk tidak membuang sisa bahan dan memanfaatkannya
sebaik mungkin, yang merupakan salah satu prinsip penting dalam menjaga
lingkungan. Proyek ini menjadi bukti nyata bahwa belajar bisa sangat
menyenangkan dan berkesan.
Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, para
siswa sudah tidak sabar menanti minggu depan untuk melanjutkan kegiatan mereka.
Semoga pengalaman membuat bubur Blondo nanti akan sama serunya dan menambah
wawasan mereka tentang kekayaan kuliner lokal. Melalui kegiatan-kegiatan
seperti ini, mereka belajar lebih dari sekadar teori di kelas—mereka juga
belajar nilai-nilai kehidupan yang berguna di masa depan.
#dibuat oleh AI
Tags :