Monday, September 2, 2024

P5 - Proyek Minyak Kelapa

 

Minggu ini, siswa-siswi di SMP Negeri 1 Sanggar belajar sesuatu yang berbeda dan menarik! Di bawah pohon nangka yang teduh, tepat di samping ruang UKS, mereka belajar membuat minyak kelapa dari buah kelapa tua. Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang mengajak para siswa untuk lebih kreatif dan memahami proses produksi lokal. Suasana menjadi semakin seru karena mereka tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga langsung praktik dengan bimbingan para guru.

Sejak pagi, para siswa sudah sibuk mengupas, memarut, dan memeras kelapa tua untuk mendapatkan santannya. Mereka bekerja sama dalam kelompok, saling membantu, dan bahkan berbagi tugas agar prosesnya lebih cepat. Banyak momen lucu terjadi ketika beberapa siswa mencoba memarut kelapa untuk pertama kalinya—ada yang pelan-pelan, ada juga yang terlalu semangat hingga membuat kelapa terpental! Namun, semua itu menjadi pengalaman berharga yang mengajarkan mereka tentang ketelitian dan kesabaran.

Setelah santan kelapa diperas, mereka mulai memasaknya hingga menjadi minyak. Aroma wangi kelapa yang sedang dimasak menguar di sekitar area, membuat suasana semakin menyenangkan. Sambil menunggu minyaknya jadi, para siswa berdiskusi tentang manfaat minyak kelapa dan kegunaan lain dari ampas yang dihasilkan. Ampas yang tertinggal setelah minyak kelapa dibuat ini disebut “Tay Mina”. Menariknya, ampas ini tidak dibuang begitu saja. Minggu depan, para siswa akan memanfaatkan Tay Mina ini untuk membuat bubur Blondo, sebuah makanan tradisional yang gurih dan lezat!

Kegiatan ini tidak hanya mengajarkan mereka cara membuat minyak kelapa dan bubur Blondo, tetapi juga nilai-nilai kebersamaan dan keberlanjutan. Siswa belajar untuk tidak membuang sisa bahan dan memanfaatkannya sebaik mungkin, yang merupakan salah satu prinsip penting dalam menjaga lingkungan. Proyek ini menjadi bukti nyata bahwa belajar bisa sangat menyenangkan dan berkesan.

Dengan semangat dan antusiasme yang tinggi, para siswa sudah tidak sabar menanti minggu depan untuk melanjutkan kegiatan mereka. Semoga pengalaman membuat bubur Blondo nanti akan sama serunya dan menambah wawasan mereka tentang kekayaan kuliner lokal. Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, mereka belajar lebih dari sekadar teori di kelas—mereka juga belajar nilai-nilai kehidupan yang berguna di masa depan.


#dibuat oleh AI

 

Tags :